EAS PBKK Kelas B

NRP : 5025201273

PBKK B

kelompok :

Muhammad Rafif Fadhil Naufal 5025201273

Arya Nur Razzaq 5025201102

Sayid ziyad ibrahim alaydrus 5025201147

Kelas: PBKK B

Tahun: 2023

Sebutkan keuntungan dan kerugian penggunaan framework dalam membangun aplikasi
Dalam framework mvc , apa tugas masing masing bagian? Berikan contoh penggunaanya
Dengan menggunakan framework laravel buatlah deskribsi dan fitur aplikasi sistem kehadiran utk instansi ITS
Tuliskan struktur tabelnya
Desain bentuk laporan
Implementasikan dan buat presentasi video

Untuk soal no 1-5 diselesaikan sampai pukul 12.30

Untuk soal no 6 boleh dikerjakan kelompok maksimal 2 paling lambat Sabtu 17 Juni 2023

Produktivitas yang lebih tinggi: Framework menyediakan struktur dan komponen yang sudah siap pakai, sehingga mempercepat proses pengembangan aplikasi. Fitur-fitur dasar seperti manajemen basis data, routing, dan keamanan sudah tersedia, sehingga pengembang bisa fokus pada logika bisnis aplikasi.
Konsistensi: Framework mendorong penggunaan konvensi dan standar tertentu, sehingga memastikan konsistensi dalam kode. Hal ini mempermudah pemeliharaan dan kolaborasi antara pengembang yang berbeda.
Skalabilitas: Framework umumnya dirancang dengan arsitektur yang memungkinkan aplikasi untuk dengan mudah dikembangkan dan diubah sesuai dengan kebutuhan yang berubah seiring waktu.
Komunitas yang kuat: Banyak framework memiliki komunitas aktif yang memberikan dukungan, tutorial, dan sumber daya lainnya kepada pengembang. Ini membantu mengatasi masalah dan mempercepat proses pembangunan.

Dalam arsitektur Model-View-Controller (MVC), tugas masing-masing bagian adalah sebagai berikut:
- Model: Bertanggung jawab untuk mengelola data aplikasi dan berinteraksi dengan basis data. Model mewakili struktur data dan logika bisnis aplikasi. Contoh penggunaannya adalah membuat model pengguna (user) untuk mengelola informasi pengguna, seperti data login, profil, atau riwayat aktivitas.
- View: Bertanggung jawab untuk menampilkan data kepada pengguna. View menghasilkan output yang ditampilkan di layar atau di antarmuka pengguna. Contoh penggunaannya adalah membuat tampilan (HTML/CSS) untuk halaman profil pengguna yang menampilkan informasi seperti nama, foto, dan detail lainnya.
- Controller: Menangani logika aplikasi, menerima input dari pengguna, dan berinteraksi dengan model dan view. Controller mengatur aliran data antara model dan view. Contoh penggunaannya adalah membuat controller untuk proses otentikasi pengguna, yang menerima input form login dari pengguna, memvalidasi data, dan berinteraksi dengan model pengguna untuk melakukan otentikasi.
Aplikasi sistem kehadiran untuk instansi ITS menggunakan framework Laravel dirancang untuk memudahkan pengelolaan dan pencatatan kehadiran mahasiswa, dosen, dan staf di lingkungan kampus. Beberapa fitur yang dapat dimasukkan dalam aplikasi ini adalah:

Otentikasi dan otorisasi: Pengguna dapat melakukan login dengan akun yang valid dan hak akses yang sesuai, tergantung pada peran mereka sebagai mahasiswa, dosen, atau staf.
Manajemen kehadiran: Pengguna dapat mencatat kehadiran mereka melalui sistem yang telah diintegrasikan, seperti pemindaian kartu identitas atau perekaman sidik jari. Data kehadiran yang tercatat akan disimpan dan dapat diakses melalui aplikasi.
Penjadwalan: Admin dapat membuat jadwal kuliah, jadwal kegiatan, dan jadwal acara kampus. Pengguna dapat melihat jadwal yang berlaku dan memperbarui kehadiran mereka berdasarkan jadwal yang ada.
Laporan dan analitik: Aplikasi dapat menghasilkan laporan kehadiran harian, mingguan, atau bulanan untuk mahasiswa, dosen, atau staf. Data kehadiran juga dapat dianalisis untuk memberikan wawasan mengenai tren kehadiran atau tingkat partisipasi.
Notifikasi: Aplikasi dapat mengirimkan notifikasi atau pemberitahuan kepada pengguna terkait dengan kehadiran mereka, perubahan jadwal, atau informasi penting lainnya.